بسم الله الرحمن الرحيم
Saya awali dengan perkataan yang disampaikan guru saya, kurang lebih seperti ini:
"suatu saat nanti, kamu jangan kaget, jika setelah kamu ngaji/belajar, tidak lama kamu akan mengalami langsung apa yang kamu kaji/ pelajari."
Pada saat ini, yang saya sedang kaji salah satunya adalah bab ghodob (marah) dan hasud (iri). Setelah mengakaji hal tersebut yaitu ghodob dan hasud ternyata benar apa yang dikatakan guru saya, tidak lama kemudian banyak pengaruh luar yang memang itu berpotensi kuat membuat hati menjadi ghodob dan hasud.
Haha saya tertawa dulu ya..
Ok lanjut sebenarnya banyak sekali pengaruh luar yang membuat hati berpotensi ghodob dan hasud tapi saya sebutkan hanya beberapa bagian saja yang semoga saya dan yang membaca bisa sedikit terbantu. Berhubung saya lagi dimasa mengerjakan skripsi hehe.. Mungkin dari kita khususnya yang nggak lulus tahun ini haha banyak yang mengeluh dengan skripsi yang dikerjakan. . entah itu timbul dari dosennya yang mempersulit, rewel, susah di hubungi dll. Ataupun keadaan sekitar yang tidak sesuai harapan, seperti adanya covid-19 ini yang memang mempersulit keadaan.. Haha
Saya hanya ingin bilang
"sabar ya..jangan marah, jangan misuh Haha yang lulus tahun ini mereka pasti bersyukur, tapi yang tidak lulus tahun ini juga harus bersyukur karena kita dijadikan tempat oleh Allah dengan adanya kejadian ini kita bisa mengetahui kedudukan tingkat sabar kita dihadapan Allah."
Lalu tentang hasud.. Hasud itu sendiri merupakan rasa tidak senangnya hati ketika orang lain mendapat ni'mat..biasanya timbul pertanyaan pada diri si hasud "Kenapa tidak kita yang mendapatkannya, kenapa orang lain" haha.. buat yang tidak lulus semeseter sekarang juga saya kira banyak yang memiliki perasaan seperti itu, banyak dari mereka yang sedih melihat teman baiknya satu persatu memposting kelulusannya dengan jas kebanggaannya.. "kenapa mereka lulus, kenapa saya belum, kenapa mereka lancar, kenapa saya mendapat yang sulit".. Perlu diketahui mereka yang lulus memang sudah jatah mereka.. Itu memang sudah ni'mat yang mereka dapatkan.. Yang tidak lulus juga sebenarnya mendapatkan ni'mat yang belum tentu mereka dapatkan.. Jangan iri...harusnya beryukur.. Hehe
"Tetap jaga hati ini, tetap selalu awasi hati dalam setiap keadaan.. karena hati merupakan penghubung antara kita dengan Tuhan."
-Semarang 25 Juni 2020

Tertampar sekali diriku
BalasHapusSemangat mba 😁
BalasHapus